Tuhan Kenapa Aku Berbeda

Jadi orang Aceh tapi punya tampang Jawa? jangan sedih apalagi minder. Mau galau juga ga ada gunanya, begitu juga buat kamu yang punya tampang Cina padahal Minang, punya tampang Aceh padahal Sunda, punya tampang Aceh padahal Batak, ya bisa jadi Allah punya rencana yang indah buat kita #Tsaaah. Ya kan kita ga akan tau rahasia itu sebelum kita akhirnya menemukannya. 

Hal ini kejadian yang kualami selama ini, aku punya tampang Jawa, padahal Aceh Aseli. Sempet ga pede, karena banyak yang meragukan keAcehanku, sampai-sampai pernah kubertanya pada Tuhan, ya Tuhan, kenapa Aku Berbeda? #KemudianBikinSinetron #Berseri #GaAbisAbis

Tapi ya aku bersyukur dengan apa yang kumiliki ini, dengan wajah Jawa ini aku bisa menjadi Kakang Duta Wisata Kota Malang, tanpa diprotes orang Malang, eh ada juga dink, tapi terselamatkan karena wajah jowoku ini juga, haha. Dengan tampang Jawa ini juga ternyata bisa jalan-jalan ke Singapura dan Malaysia, dengan tampang Jawa ini juga bisa jalan-jalan ke beberapa tempat lain di Indonesia, seperti Jogja, Bali, Bandung dan Jakarta, enak kan? haha. 

City Tour Jogja

Mau promosi Aceh juga jadi lebih asyik, karena banyak yang ngira diriku orang Jawa, jadi pas ngomong pake Bahasa Aceh, semua jadi terkagum-kagum gitu, padahal kan ya? haha

Tapi keuntungan ga hanya sampai di situ aja, ternyata dengan tampang Jawa ini di Sabang jadi nilai plus juga, aku dikiranya orang dari Jawa, alhasil aku jadi leluasa kemana-mana tanpa harus dilabel-labeli anak siapa, jadi mau jalan kaki, mau ngaso, hayo aja, malah ada beberapa orang yang akhirnya suka curhat tanpa rasa was-was, lumayan kan, tapi ga jarang juga dapat informasi yang sedikit berbahaya, ow ow ow. Penasaran? sama... haha.

Promosi dan City Tour Singapura dan Malaysia

Ya intinya apa yang Allah ciptakan punya rahasia tertentu yang bisa kita ambil "hikmah" nya dengan cara kita bersyukur dengan apa yang kita miliki, karena manisnya hidup, kita yang tentukan, #Hasyeek haha.

“Lainsyakartum laaziidannakum walainkarfartum inna ‘adzaabii lasyadid” 

“Jika kalian bersyukur pasti akan Aku tambah ni’mat-Ku padamu tetapi jika kalian kufur sesungguhnya adzab-Ku amat pedih”. (QS 14:7).