Rabu, 17 Desember 2014

Lompat Berempat di Raja Ampat

Let's Jump!
Foto ini diambil ketika mengikuti Program Kapal Pemuda Nusantara 2014 dan Sail Raja Ampat. Kebahagiaan ketika melewati rintangan, gelombang dan cobaan lainnya, akhirnya sampai di Raja Ampat, Surga yang jatuh ke bumi. Biar rada ngaco lompatannya, yang penting happy, haha, let's Jump!

Foto ini untuk meramaikan Turnamen Foto Perjalanan Ronde 53 : Let's Jump!, dengan Mbak Endah sebagai tuan rumahnya.

Minggu, 07 Desember 2014

#SaveSophie, Banyak Cinta Banyak Cerita

Bulan November 2014 kemaren ada hal yang membuatku terharu, ada banyak orang-orang yang mencintai Sabang berkumpul baik secara online maupun secara offline untuk mendukung penyelamatan asset wisata Kota Sabang. Awalnya aktivis sosial Aceh Kak Nurjannah Husien, aku memanggilnya Kak Nunu membuat petisi penyelematan Sophie Rickmers di situs petisi online Change.org.

Siapakah Sophie Rickmers?
Shopie Rickmers adalah kapal barang dengan mesin uap yang karam di perairan Teluk Pria Laot, Sabang, pada saat Perang Dunia II. Kapal ini punya kaitan erat dengan pengusaha galangan kapal dari Bremerhaven, Jerman, Rickmer Clasen Rickmers. Sejak 1934, Rickmers punya rintisan galangan kapal di Bremerhaven. Salah satu kapal produk perusahaannya adalah Sophie Rickmers yang diproduksi pada 1920.

Sejak 10 Mei 1940, kapal Sophie yang punya panjang 134 meter tenggelam di perairan Sabang. Penyebab kapal ini menjadi karam dan terbengkalai di dasar laut karena sengaja ditenggelamkan oleh awak kapalnya sendiri. Mereka tidak ingin kapalnya disita oleh Belanda yang saat itu menguasai wilayah Sabang.Selama 70 tahun lebih, Sophie punya peran penting bagi biota laut seperti terumbu karang, ikan, dan alga.

Petisi tersebut dibuat untuk menolak rencana pemerintah Kota Sabang yang berencana mengangkat bangkai Sophie Rickmers yang sudah 74 tahun menjadi bagian dari kehidupan bawah laut di perairan Sabang. Rencananya di lokasi tesebut akan membangun bunker minyak raksasa di kawasan itu.

Dukungan dari berbagai pihak pun bermunculan, dari aktivis lingkungan, penyelam, wisatawan, bahkan sampai artis pun ikut andil, sampai hari Minggu 7 Desember 2014 petisi tersebut telah ditandatangani 15.000 orang.





Alhamdulillah, akibat derasnya penolakan dari berbagai kalangan, ide tersebut akhirnya batal direalisasikan, terimakasih banyak atas dukungan semua pihak di kegiatan #SaveSophie, semoga pariwisata Sabang tetap terjaga dan terus berkembang.

Aku Sabang kamu!

Penolakan tersebut sangat berlasan, mengingat keberadaan Sophie Rickmers memiliki nilai historis yang sangat panjang dan menarik berkaitan dengan sejarah Perang Dunia kedua. Di masa kini keberadaan bangkai kapal tersebut dan isinya ibarat museum bawah laut yang menjadi sumber ilmu pengetahuan.
Selain itu ruang-ruang di dalam kapal menjadi rumah bagi aneka ragam ikan, invertebrata, alga yang menjadikan bangkai kapal ini menjadi salah satu titik ‘surga’ diving bagi penyelam di Asia Tenggara.
Keindahan Sophie Rickmers yang berada di kedalaman 55 meter telah mendunia. Bahkan divescover.com, situs penyelam yang mempromosikan berbagai lokasi dan pusat menyelam terbaik di seluruh dunia, memasukkan lokasi Sophie Rickmers brosur paket wisata.
Situs tersebut menuliskan Sophie Rickmers kini menjadi rumah bagi aneka ikan hias dan ikan kerapu raksasa
- See more at: http://atjehpost.co/articles/read/16477/Sophie-Rickmers-Sabang-Dipromosikan-Situs-Penyelam-Dunia#sthash.12bBIVtq.dpuf

Jumat, 28 November 2014

My Reunion My Adventure

Hehe, akhirnya kesampaian juga reunian dengan cewek cantik si pecinta petualangan. Lagi asyik-asyik sakit di tempat tidur karena kecapekan penuh kegiatan sebelumnya, tiba-tiba ada mention di twitter @Hijrahheiji, sebut saja namanya Gina, team Kreatif dari Program The Hidden Paradise KompasTV. "Jrah, si Nadine lagi napak tilas di Aceh tuh, reunian lah kalian,". Belum sempat abis kagetnya, tiba-tiba ada DM (Direct Message) dari Nadine yang nanya posisiku lagi di mana? dia juga bilang kalau dia lagi di Aceh dan ngajak ketemuan. Panik sekaligus senang, hilang semua sakit tiba-tiba, haha.

Ngga ada yang berubah dari gadis cantik ini, masih tetap humble, aku yang masih grogi tiba-tiba diajak foto bareng sambil memegang foto dia yang kupajang di Outlet Mister Piyoh yang di Ulee Kareng.

Ternyata dia datang bersama dengan team My Trip My Adventure TransTV, dan di sinilah pertualangan dimulai....


(Bersambung)

Rabu, 05 November 2014

Mengintip Sri

Mengintip Sri dari tengah pepohonan. Kuil yang tinggi menjulang ini terlihat manis di tengah pepohonan. 

Kuil Sri Nagara Thandayuthapani yang terletak di persimpangan Jalan Dato Hamzah dan Jalan Bukit Jawa. Kuil ini merupakan kuil yang tertua di Klang, Selangor, Malaysia. 

Dulunya, kuil ini merupakan tempat ibadah para imigran India yang beragama Hindu. Sekarang Kuil ini menjadi pusat ibadah dan kebudayaan kaum India di Klang dan menjadi salah satu bangunan heritage yang wajib dikunjungi di Klang.

Foto ini diambil ketika mengikuti Program My Selangor Story 2013 yang diadakan Tourism Selangor.

Foto ini untuk meramaikan Turnamen Foto Perjalanan Ronde 52 : Framing, dengan Depz sebagai tuan rumahnya.

Minggu, 02 November 2014

Cara Mudah Menemukan Minat, Bakat dan Passion


Tidak jarang aku bertemu dengan anak-anak muda yang kebingungan dalam menemukan bakat, minat dan passion. Tapi sebelumnya, penting ga sih mengetahui bakat, minat dan passion kita sendiri? Kalau menurutku, penting banget, soalnya dengan bantuan dari bakat, minat dan passion, kita dapat menentukan tujuan hidup dan lebih mudah mencapai kesuksesan. Contoh saja Mark Zukerberg, Pak Bondan Winarno, dan Trinity.

Nah, selain itu dengan menemukan bakat, minat dan passion, akan sangat membantu kita menemukan kerja dan usaha yang sesuai, dan khususnya murid-murid SMA bermanfaat untuk menentukan pilihan jurusan kuliah nanti, jadi ngga ada lagi nanti yang ngomong salah milih jurusan yang akhirnya membuang waktu untuk mencoba jurusan lain #KemudianCurhat.

1. Mencari Minat
Mudah aja, untuk mengetahui apa yang menjadi minat kita yang perlu kita lakukan adalah, lakukanlah hal-hal yang kita sukai, karena minat adalah suatu hal yang ingin kita lakukan tanpa paksaan orang lain, minat juga bisa disebut dengan hobi. Dulu aku suka membuat gambar-gambar teman di sebuah kertas karena senang membuat teman senang, menulis di blog karena senang berbagi cerita dan ilmu yang kudapat ke banyak orang. Akhirnya aku bisa menemukan minatku yaitu, desain, dan blogging. Jadi cobalah berbagai macam kegiatan yang kamu sukai, semakin banyak semakin bagus, secara ngga sadar kamu akan bisa merasakan bakat yang kamu miliki.

2. Dari Minat, Munculah Bakat
Dari berbagai kegiatan yang sudah kita lakukan sesuai minat, kita bisa secara perlahan merasakan keahlian alami atau bakat yang kita miliki. Tapi terkadang untuk sebagian orang ada yang memiliki bakat yang tidak hanya satu, hanya saja dari beberapa bakat yang kamu miliki, hanya akan ada satu bakat yang paling dominan atau menonjol. Jadi carilah bakat-bakat kamu yang masih terpendam. Semakin cepat kamu menemukan bakatmu, semakin cepat juga dapat mengembangkannya.

3. Bakat yang Berpassion
Nah, anggap saja anda udah dapat menemukan bakat atau keahlianmu. Sekarang yang perlu kita lakukan adalah memilih dan merasakan dari salah satu keahlian, yang mana yang memiliki passion atau gairah saat melakukannya. Biasanya bakat yang berpassion itu bagaikan seperti mengejar wanita yang kita suka, penuh dengan semangat yang menggebu-gebu dan gak kenal lelah. Jadi, rasakanlah mana bakatmu, yang saat kamu lakukan ngga akan pernah merasa lelah dan selalu bersemangat melakukannya, itulah bakat yang berpassion, dan biasanya kalau terus melakukannya, kita akan menjadi ahli di bakat tersebut atau yang sering dikenal dengan expert, bahkan bisa jadi profesional.

Jadi apa minat, bakat dan passion kamu?

Salam Kreatif!