Patung Aburaya Kumahachi Kota Beppu, Oita, Jepang
Kalau
sampai di Kota Beppu melalui kereta, kita akan disambut oleh sebuah patung unik
di depan Beppu Eki atau stasiun Beppu. Patung tersebut adalah patung Aburaya
Kumahachi, orang di sana menyebutnya dengan “Shinny Uncle”, karena kepalanya
yang botak dan bisa bersinar kapan saja, hehe.
Jadi Paman Aburaya ini adalah penggerak pariwisata Kota Beppu dan sekitarnya, beliau berhasil membangun dan memperkenalkan pariwisata Beppu ke dunia.
Beliau
lahir pada Tahun 1863, di saat beliau berumur 30 tahun beliau sempat membuka
usaha pasar beras di Osaka selama 4 tahun dan mengalami kegagalan. Di umurnya
ke 34 beliau memutuskan untuk berkelana di Amerika Serikat, Kanada hingga
Meksiko selama 3 tahun dan kembali lagi ke Jepang.
Aburaya
pindah ke Beppu di usia 46 tahun dan membuka hotel elit pertama untuk wisatawan
internasional dari seluruh dunia.
Ada
banyak ide unik yang dibuat beliau untuk meningkatkan pariwisata di Beppu,
salah satunya perkataan beliau yang paling terkenal dan diingat adalah, “Jepang
kalau gunung adalah Fuji, laut Seto dan Permandian air panas (hotspring) Beppu.
Ini cara beliau mengangkat kota Beppu sebagai tujuan wisata unggulan di Jepang.
Beliau juga yang pertama sekali mencetuskan bus wisata dengan pemandu wisatanya seorang wanita. Selain itu beliau membentuk “Klub Otogi”, sehingga anak-anak bisa berkesempatan menikmati cerita dongeng, nyanyian dan menyaksikan pertunjukan musik.
Beliau
juga membantu Kota Yufuin, kota yang berada di sebelah selatan Beppu, menjadi
resort pemandian air panas. Dia juga berpikir membuat satu rute perjalanan
wisata yang menghubungkan beberapa daerah di Kyushu seperti Kota Beppu, Yufuin,
Kuju, Handa, Aso dan Nagasaki.
Karena ide-ide unik inilah beliau diingat sebagai bapak pariwisata Beppu, banyak cerita-cerita menarik beliau menghiasi setiap langkah pejalan kaki di sekitar Kota Beppu.
Nama
beliau juga diabadikan menjadi salah satu tempat pemandian (Bathhouse) yang
menjadi ikon di film “Spirited Away” yang dibuat Studio oleh Ghibli.
Beliau
meninggal di Beppu pada umur 73 tahun dan akhirnya diabadikan dengan sebuah
patung yang seolah beliau turun dari langit yang diikuti oleh beberapa bocah
setan di jubahnya. Mimpi beliau dampaknya masih terasa sampai sekarang di
masyarakat Beppu dan Jepang.
Kisah beliau sangat menginspirasi dan memotivasi banyak orang yang datang ke Beppu, termasuk saya, saya berharap bisa seperti beliau, memberikan kontribusi positif di mana pun saya berada, ya minimal di kota halaman sendiri, hehe.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar