Tampilkan postingan dengan label Jaboi Vulcano. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jaboi Vulcano. Tampilkan semua postingan

Jumat, 13 Februari 2015

Keuneukai, Pemandian Air Hangat di Tepi Pantai

Berhubung lagi jalan-jalan ke Gunung Berapi Jaboi, rasanya ngga komplit kalau ngga ke tempat ini, Keuneukai. Berada di bagian pesisir pantai selatan membuat kita bisa menikmati keindahan biru Laut Andaman, ya selain kita bisa menikmati aktivitas nelayan yang ada di sana kita juga bisa melihat pemandangan langsung ke Pulau Nasi dan Pulau Breuh.
Pemandian Air Hangat Keuneukai
Sumber air hangat di sini berasal dari Gunung Berapi Jaboi. Pertama sekali memasukan badan ke kolam air hangatnya, badan serasa seperti dipijat-pijat, rasanya letih yang dirasakan ketika mendaki gunung berapi tadi, hilang! airnya pun jernih, eh ada beberapa kolam sih di sana dan katanya dibersihkan setiap hari jumat, karena banyak wisatawan yang datang pada hari Sabtu dan Minggu. Tapi, beruntungnya saat aku pergi ke sana hari selasa dan airnya masih jernih, itu artinya, belum banyak yang datang ke sana, aaah, serasa kolam miliki sendiri, hihi.
Serasa miliki sendiri
Untuk menuju ke Keuneukai sendiri tidak susah, ada banyak kendaraan umum yang bisa digunakan, seperti becak, taksi dan sepeda motor rental, baik dari pusat Kota Sabang ataupun dari Pelabuhan Balohan.

Beberapa catatan yang perlu diperhatikan :

1. Sebaiknya datang di sore hari, karena matahari tak terlalu panas. Selain itu, akan lebih mengasyikkan lagi jika berkunjung setelah berwisata yang cukup melelahkan di Kota Sabang, sehingga bisa membuat kita merasa rileks dan segar kembali.
2. Jika ingin leluasa berendam di kolam, pilihlah hari-hari biasa seperti senin hingga kamis, karena pengunjung tak terlalu ramai.
3. Bawalah barang bawaan anda secukupnya, sehingga tak perlu repot untuk menjaga bawaan anda ketika berada di kolam pemandian air panas ini, atau bisa juga dititip di warung yang ada di dekat pemandian.

Selamat liburan di Sabang

Gunung Berapi Jaboi, The Hidden Paradise Cantik yang Eksotik

Sabang ngga hanya laut dan pantai, ada tempat yang ga kalah eksotik dan ga kalah menarik! Salah satunya Gunung Berapi Jaboi. Ada cerita yang mengatakan kalau Sabang itu berasal dari Bahasa Arab, Shabag yang artinya gunung meletus, dan bisa jadi Gunung Berapi Jaboi ini alasannya salah satunya.

Gunung Berapi Jaboi terletak di Gampong Jaboi yang letaknya kurang lebih 15 Km dari Pusat Kota Sabang kurang lebih 30 menit dengan kendaraan, tetapi lokasinya lebih dekat dari Pelabuhan Balohan, hanya kurang lebih 20 menit perjalanan.

Gunung berapinya sendiri lokasinya tidak jauh dari jalan utama, sekitar 2 km. Kita akan melewati kebun-kebun warga hingga menemukan sebuah pos dan bendera Indonesia di dekatnya, itu artinya kita sudah dekat. Posnya dijaga oleh seorang bapak-bapak tua, oke kakek-kakek lebih tepatnya, bernama Kek Ali, bisa jadi kakek ini juru kuncinya, hehe #Ngarang. Jangan lupa, sapalah kakek ini sebelum masuk ke area gunung berapinya.
Papan Informasi tentang Gunung Berapi Jaboi
Papan dilarang Merokok, karena kawasan ini rawan sekali kebakaran akibat gas belerang yang masih aktif
Tidak sampai 200 meter atau 10 menit mendaki, kita bisa melihat pemandangan yang luar biasa! Tumbuhan hijau, cokelat dan warna putih bercampur jadi satu, eksotik! tak jarang juga banyak orang yang mengambil tempat ini untuk foto Prewedding. Ssssst, tempat ini juga menjadi salah satu tempat favoritenya Nadine Chandrawinata dan memutuskan Jaboi menjadi The Hidden Paradise-nya Kota Sabang, buat yang beruntung akan menemukan bendera hijau dengan tulisan The Hidden Paradise di sini.
Di tengah pepohonan yang mengelilingi kawah gunung berapi, eksotik
 Naik sedikit lagi kita akan melihat pemandangan yang luar biasa
Di tengah Kawah Gunung Berapi Jaboi
Kawah-kawah kecil yang terlihat mengeluarkan asap belerang
Yang menarik di Gunung Jaboi ini, kita bisa melihat aktivitas kawah yang masih aktif, pemandangan yang indah dan yang ga kalah menarik, aliran sungai dengan air yang hangat.
Aliran sungai dengan air hangat yang mengandung belerang, katanya sih bagus buat obat kulit
Cantik ya? oh ya untuk yang ingin datang ke sini, ada beberapa catatan yang harus diperhatikan :

1. Dilarang merokok, karena memang kawasan ini masih beresiko untuk terjadi kebakaran, mengandung gas-gas yang mudah terbakar.
2. Yang suka foto-foto, bawalah kamera digital atau smartphone boleh, dan pakailah pakaian dengan warna yang cerah.
3. Jangan terlalu lama di lokasi, karena bagi yang tidak tahan dengan aroma belerang, bisa mabuk bahkan pingsan, kalau mau bawa masker, boleh juga, tapi ga seru kan ya foto pakai masker? bisa dikira, ksatria baja hitam sedang mencari musuhnya, nah loh?
4. Yang tidak tahan panas, dan tidak mau kulitnya terbakar, boleh membawa lotion anti matahari.
5. Hati-hatilah melangkah dan memeriksa pijakan, karena walaupun terlihat kuat, batu-batu yang ada di sini rapuh dan tidak stabil, tahu kan artinya.

Hmm, apalagi ya, Cukup itu dulu, ditunggu kedatangannya di Sabang :)