Ngomongin Sabang ngga akan
ada habisnya, dan memang tidak diragukan lagi keindahan alamnya, mulai dari
pantai, danau di tengah kota, gunung berapi, air terjun hingga keindahan bawah
lautnya. Setiap tahunnya selalu ada saja tempat menarik yang ditemukan di
Sabang. Salah satu yang menjadi tujuan favorit saat ini untuk wisatawan yang
datang ke Sabang adalah Gua Sarang.
Kawasan Gua Sarang |
Gua Sarang berada di
Gampong Iboih, Kecamatan Sukakarya, Kota Sabang. Gua Sarang sendiri dinamakan
Gua Sarang karena tempat tersebut dijadikan tempat bersarangnya burung walet,
selain menarik perhatian burung walet, Gua Sarang juga menarik wisatawan karena memiliki keunikan dan
pemandangan yang indah, termasuk tempat yang medsocable, mau facebook, twitter, instagram, you named it lah :D
Bagi
orang yang suka dengan tantangan dan ketenangan, Gua Sarang ini bisa jadi
tujuan yang tepat. Kita akan dihadapkan dengan rute perjalanan yang cukup
menguras energi dan stamina yang ekstra. Untuk turun ke pantai saja kita akan
melewati medan yang cukup terjal, tapi jangan khawatir, karena sudah diberikan
alat bantu berupa tali. Setelah itu kita jalan lagi menuju lokasi gua dengan rute bebatuan yang cukup menantang, dan salah satunya kita akan melewati gua yang mengeluarkan belerang, sepertinya sebuah kawah gunung berapi yang masih aktif.
Gua Sarang dan Teluk yang dikeliling oleh gugusan karang yang tinggi menjulang |
Gua Sarang ini dikelola
oleh Teuku Syahrial atau yang dikenal dengan Teuku Biet atau Bang
Biet. Pada mulanya kawasan Gua Sarang ini merupakan kebun kerajaan Aceh yang
dijaga oleh keluarga Bang Biet dan ada sertifikat Cap Sikureueng dari pihak
Kerajaan, karena itu juga Bang Biet sering mengatakan kalau Gua Sarang itu
kawasan Raja Sembilan, hehe.
Untuk menuju Kawasan Gua Sarang kita bisa menggunakan
sepeda motor ataupun kendaraan beroda empat dari pusat Kota Sabang kurang lebih
satu jam perjalanan dengan kecepatan 60 kilometer per jam.
Waktu yang tepat untuk pergi ke Gua Sarang adalah
sore hari, karena posisi matahari sedang berada di barat, sehingga kita bisa
melihat warna pantai yang jernih hingga tembus ke dasar laut. Selain itu kita
bisa menunggu waktu matahari terbenam sambil makan makanan yang dijual di
warung Bang Biet yang ada di kawasan tersebut, atau sambil bermain ayunan yang ada di Pohon Mangga dekat warung, gimana, bikin sayang ga?
Main Ayunan sambil ngegalau juga seru |
Buat kamu yang liburan ke Sabang, jangan
lupa mampir ke sini ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar