Ruang Baca Piyoh, salah satu tempat favorit buat nongkrong |
Membaca sama dengan
belajar, belajar tidak hanya dilakukan semasa sekolah atau kuliah saja, belajar
bisa kita lakukan seumur hidup, bahkan kalau perlu sampai kita mati.
"Tolabul ilmi minal
mahdi ilal lahdi" artinya Tuntutlah ilmu sejak dari buaian
hingga liang lahat.
Ada seorang nenek
bernama Hazel Soares, bahkan bisa mendapat gelar sarjana setelah berumur 94
tahun. Warga kota San Leandro, California, Amerika
Serikat (AS) ini adalah satu dari sekitar 500 lulusan Mills College yang
berhasil meraih gelar sarjana. Upacara kelulusan berlangsung dengan diselingi
pidato dari ketua DPR AS, Nancy Pelosi.
Presiden Soekarno suka membaca buku, beliau terkenal
sebagai pemuda yang suka membaca buku. Soekarno kecil sangat suka membaca.
Salah satu faktor yang mendorongnya untuk rajin membaca adalah karena beliau
menjadi minoritas di sekolahnya. Bayangkan, hanya ada 20 orang pribumi di
sekolah beliau. Sisanya adalah bule (Belanda). Selain karena tergolong
minoritas, Bung Karno juga selalu merasa tertantang untuk bisa bersaing dengan
murid murid lain, yang notabene adalah anak penjajah. Dari kegemarannya membaca
tersebut, beliau akhirnya bisa menarik salah satu perhatian gurunya. Gurunya
ini kemudian memberikan akses mudah ke perpustakaan sekolah, hingga beliau bisa
membaca beragam buku.
Barack Obama, Presiden Amerika Serikat juga suka membaca
buku, jadi dapat disimpulkan orang yang sukses suka membaca. Biasanya
kesuksesan seseorang juga didukung oleh kebiasaan membaca yang mereka miliki. Contohnya
seseorang
akan bertambah keyakinannya ketika dia membaca buku - buku keagamaan. Buku itu
adalah penyampai ceramah terbaik dan ia mempunyai pengaruh kuat untuk menuntun
seseorang menuju kebaikan dan menjauhkan dari kejahatan.
Senjata
paling kuat dan mematikan yang bisa kita gunakan untuk mengubah dunia adalah
Pengetahuan
-
Nelson Mandela-
Membaca melatih otak,
bahkan mampu meningkatkan imajinasi, kemampuan berbahasa, berpikir dan
berkonsentrasi.
Membaca tidak hanyak
membuka pikiran, namun membuat kita tahu berbagai banyak hal yang sebelumnya
kita tidak pernah tahu. membaca membuka jendela dunia, kita jadi tahu banyak
hal, melalang buana ke berbagai tempat, berbagai peristiwa tanpa harus bergerak
dari tempat. Membaca juga memperkaya hasil yang akan kita hasilkan nantinya.
Selain itu membaca
dapat meningkatkan umur pikiran, menghilangkan stress dan juga memudahkan kita
mencari inspirasi, karena pengalaman pribadi, banyak bacaan yang memberikan
inspirasi untuk menghasilkan karya dan aksi selanjutnya, seperti Kreatif Sampai
Mati-nya Mas Wahyu Aditya, Biang Innovasi-nya Yoris Sebastian, Dream
Cacther-nya Alanda Kariza dan masih banyak lagi.
Jadi, apa buku bacaan
kesukaan kamu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar