Laman

Rabu, 30 April 2014

Mengajar Ala Relawan @TurunTanganAceh

Sabtu kemarin dapat kesempatan turun tangan langsung mengajar di MIN Mesjid Raya Banda Aceh. Kelas Mengajar (KM) adalah salah satu program Relawan Turun Tangan Aceh, ada Kelas Mengajar Menulis untuk murid-murid, ada juga Kelas Mengajar Komputer untuk guru-guru. Kelas Mengajar biasa dilaksanakan setiap Sabtu Pukul 11.30 - selesai, untuk mengisi waktu kosong murid dan guru, jadi muridnya belajar menulis, gurunya belajar komputer, tidak ada yang terganggu.
Bareng Relawan Rp.0
Fadiella Relawan Mengajar Menulis
Kelas Menulis dimulai dengan pemaparan materi menulis yang baik oleh Kak Keumala Fadiella. Setelah itu murid-murid menuliskan cerita dengan tema kali ini tentang aktivitas mereka pada hari minggu. Semua murid dengan serius mengikuti proses menulisnya, dan dengan setianya setiap relawan menemani murid-murid hingga selesai. Setelah selesai menulis, murid-murid diminta untuk bercerita tulisan yang sudah mereka kerjakan, dan.... hasilnya lucu-lucu, ada yang cerita membantu ibunya di rumah terus kebingungan lanjutannya, ada yang jalan-jalan ke luar kota, tapi pas ditanyain kemana ke luar kotanya?, "Ga usah disebutin ya bang, nanti riya",haha, namanya anak-anak, senang melihat mereka proses belajar. Eh, ada juga yang menggarap serius, tulisannya bagus, rapi dan jelas, dan ternyata di pojokan ada orang tuanya, sepertinya dia underpressure kalo ga bagus, haha, eh tapi emang berbakat sih anaknya, good job, pantes dapat reward.

Sesi cerita
Anak-anak yang berani, layak dapat reward
Ada banyak relawan Turun Tangan Aceh yang datang saat itu, kurang lebih 20 orang, wow! Aku melihat ini satu perkembangan yang bagus di Aceh, terutama di Banda Aceh, karena relawan-relawan ini tidak dibayar sama sekali, relawan Rp.0, karena pasca tsunami banyak yang ikut bantu kegiatan karena diiming-imingi materi, ini tanpa dibayarpun mereka datang, apa yang membuat mereka semangat melakukan ini semua ya?, ternyata setelah diinterview secara random dengan model sampling (halah), mereka berbuat ini karena semangat orang baik #MemilihOptimis untuk membuat perubahan Aceh yang lebih baik, untuk membuat perubahan dimulai dari pendidikan, ow so sweet banget ya?

Tapi aku jadi yakin jika banyak anak-anak muda dengan berbagai ilmu yang mereka punya mau turun tangan langsung seperti ini, perubahan yang baik di Aceh akan lebih cepat terjadi, jadi daripada cuma jadi saksi mata, ga ada salahnya ikutan membantu.

Selesai Kelas Mengajar, kami diajak audiensi dengan Ibu Ummi, Kepala Sekolah MIN Mesjid Raya di kantornya. Walaupun terlihat bersahaja, ternyata Ibu Ummi ini orang hebat dan banyak mendapat penghargaan nasional untuk Sekolah Berkarakter, mendengar cerita perjuangan beliau untuk mendidik murid-murid beliau sejak beliau diangkat menjadi guru, sangat menginspirasi. Aku membayangkan sosok Ibu Muslimah di cerita Laskar Pelangi, ternyata sosok itu juga ada di Aceh, sempat Mberembes Mili dengerin cerita-cerita beliau, menurutku anak-anak muda di Aceh harus banyak belajar dengan beliau.
Team Turun Tangan Aceh audiensi dengan Ibu Ummiyati, Kepala Sekolah MIN Mesjid Raya
Ibu Ummiyati, Kepala Sekolah MIN Mesjid Raya
Setelah selesai audiensi, temen-temen Turun Tangan Aceh diberi tantangan selanjutnya oleh Ibu Ummi, diminta untuk mengajarkan 1300 murid-muridnya, wow! 

Akankah Team Turun Tangan Aceh berhasil menjalankan tantangan dari Ibu Ummi? penasaran? datang ya ke MIN Mesjid Raya setiap sabtu mulai pukul 11.30 pagi. Atau yang penasaran dengan kegiatan-kegiatan Turun Tangan Aceh boleh datang ke Markas Elang :)

Minggu, 27 April 2014

Pin Up Your Message

Jangan pernah sepelekan benda-benda kecil, bisa jadi dengan benda kecil tersebut rezeki kita bermula - Piyohnote

Dulu aku memulai usahaku pertama sekali dengan berjualan Pin dan stiker. Kenapa Pin? karena dengan benda yang kecil ini kita bisa dengan mudah menyampaikan pesan yang ingin kita sampaikan ke seseorang atau orang lain, selain itu dengan desain yang bisa dibuat sesuai permintaan, kita juga bisa mengekspresikan diri kita. Untuk ukuran Pin yang pernah kubuat ada 3 ukuran, 32mm, 44mm, dan 58mm. Harganya juga terjangkau, jadi buatku sendiri yang dulunya masih belum punya modal yang cukup besar untuk usaha kaos, pin ini yang jadi tolak ukur seberapa besar minat calon konsumen Piyoh terhadap desain yang ditawarkan Piyoh, kalau pin yang paling banyak peminatnya dan paling banyak laku, bisa jadi desainnya dipertimbangkan untuk dijadikan Tshirt, tapi kalau desain pinnya banyak yang tidak laku, artinya perlu dipertimbangkan lagi desainnya, biasanya aku menunggu input untuk evaluasi dari teman-teman untuk desain tersebut, yang kemudian direvisi. Kebayang kan kalau desainnya sudah jadi Tshirt dan ngga laku, bisa uring-uringan ala Caleg Gagal, haha.
Pin 58 mm, Desain Piyoh untuk Berbagi Sabang di mana aja
Selain Pin, ada juga gantungan kunci (Ganci) mulai dari ukuran 44mm sampai 58mm.
Ganci 44mm
Alhamdulillah selain bisa menghasilkan rezeki, usaha pin-pin ini juga bisa membantu teman-teman dengan program-program sosial yang mereka buat.
Program @We_LoveDiana
Yang menarik, aku menemukan salah satu foto dari blog seorang Piyohlover, beli pin Piyoh banyak sekali dan dipasang di topinya, weh banget dah, Aku Sabang Kamu! hehe.

Selain produksi produk sendiri, alhamdulillah akhirnya berkembang untuk membantu temen-temen lain yang ingin membuat pin dengan desain-desain mereka sendiri, yang pasti dengan pesan yang ingin mereka sampaikan.
Orderan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh
Orderan Forum Bangun Aceh (FBA) untuk Program GMB
Orderan Sabang International English Course
Orderan untuk emoticon Blackberry
Menarik kan? buat kamu-kamu yang mau order untuk menyampaikan pesanmu untuk orang yang spesial boleh juga, atau mau dijualin lagi? boleh banget. Ini dia daftar harganya :)
Daftar Harga Pin Piyoh
Its time to Pin Up Your Message, Salam Kreatif! 

Sabtu, 26 April 2014

Liburan Gratis Ke Resort World Sentosa Singapura Bareng @PergiDulu

Baca blognya Mbak Susan dan Adam @PergiDulu ada penawaran menarik buat liburan gratis ke Resort World Sentosa Singapura, Wow! #Mupeng

Denger nama Resort World Sentosa Singapura aja udah Wow banget. Resorts World Sentosa Singapura adalah sebuah resort di Sentosa Island, Singapura yang memiliki enam hotel bertema, fasilitas resort papan atas dan taman bermain yang super fun. Yang bikin Ga nyante karena Resort World Sentosa Singapura memiliki banyak wahana menarik, yang bikin kita ga bakal mau pulang, atau kalau pulang bakalan pergi lagi, haha.

Universal Studio Singapore (USS) misalnya, pasti udah banyak banget yang foto di depan Globenya USS ini, jadi wajar kalau USS ini menjadi winner Traveler Choice 2013.
Di Universal Studio Singapore kita bisa menikmati wahana, pertunjukan, dan atraksi modern yang terinspirasi dari film dan serial televisi blockbuster favorit kita, termasuk, TRANSFORMERS The Ride: The Ultimate 3D Battle, Shrek 4-D Adventure, Madagascar: A Crate Adventure, Jurassic Park Rapids Adventure, dan masih banyak lagi film yang jadi kenyataan, wow! #NggaNyante
Yang bikin tambah ga nyante, bisa foto dengan Minion dari Despicable Me, ow.... take me please, #KedipKedip

Belum lagi kita bisa melihat keajaiban dunia laut di akuarium terbesar di dunia, S.E.A. Aquarium. Masuk ke dalam S.E.A. Aquarium dan kita serasa masuk ke dalam dunia laut yang ajaib melalui panel pandang terbesar menuju lautan terbesar di dunia. Ada kurang lebih dari 800 spesies hewan laut, seperti Ikan Pari Manta Raksasa, Kerapu Goliath yang sangat besar, Napoleon Wrasse dan masih banyak raksasa laut lainnya. Jadi kita bisa melihat langsung lebih dari 200 ikan hiu dan temukan mitos-mitos berabad lamanya mengenai predator laut ini. Kita juga bisa intip Belut Moray di celah berbatu atau berkeliling di terumbu karang bawah laut, #TambahNggaNyante


S.E.A. Aquarium
Kita bisa snorkeling dengan 20.000 ikan warna-warni atau masuk ke dalam air bersama puluhan ikan pari di Adventure Cove Waterpark.
Adventure Cove Waterpark
Ada lagi The Maritime Experiential Museum, sebuah museum inovatif, interaktif dan multi-sensorial, The Maritime Experential Museum merupakan museum satu-satunya di Singapore dimana para pengunjung dapat mengalami sejarah maritime Asia yang kaya dan menemukan sejarah Singapura sebagai bandar perdagangan. Jadi kita bisa menikmati perjalanan kembali ke masa lalu dimulai di Jalur Sutra Maritim kuno, yang menciptakan kembali pemandangan, suara dan aroma dari pasar-pasar yang ramai dan kita juga bisa berinteraksi di setiap eksibisi. Kita bisa melihat harta artefak berharga dari kapal karam Bakau dan situs arkeologi Temasek yang dapat ditemukan di Maritime Arkeologi Gallery. Kita juga bisa menyaksikan replika kapal ukuran nyata kapal layar Asia dari dermaga di Historic Ship Harbour, dan belajar lebih banyak mengenai warisan budaya maritim Asia melalui program pendidikan di museum. Yang lebih seru ada di akhir perjalanan kita akan menikmati ketegangan di Typhoon Theatre multimedia 360 ยบ di mana kita akan serasa 'menaiki' sebuah kapal layar dan menghadapi badai berbahaya, huwow! 



Ada lagi Dolphin Interaction Programmes, jadi di Dolphin Island ini kita bertemu, bermain dan merasakan pengalaman yang tak terlupakan dengan mamalia laut yang paling bersahabat, Lumba-Lumba, ada beberapa program menarik yang ditawarkan Resort World Sentosa Singapore khusus untuk pengunjungnya, di antaranya Dolphin Discovery  Dolphin Adventure  Dolphin Trek Dolphin Observer Dolphin VIP  Trainer For A Day


Menarik kan?
Jadi ngga salah lagi kalau Mbak Susan dan Adam @PergiDulu ngajak kita untuk liburan ke Resort World Sentosa Singapura, karena seperti biasa, apa yang direkomendasikan Pergi Dulu dijamin bakal menyenangkan, apalagi bisa pergi bareng Mbak Susan dan Adam ke tempatnya, #Kode hehe.

Postingan ini dibuat untuk menerima ajakan Liburan Gratis Bareng PergiDulu dan Resort World Sentosa Singapura,  Yang mau ikutan boleh buka link di sini, dan jangan lupa Follow @PergiDulu & @rwsentosaID ya!



Ngopdar Dengan @Pergidulu

Ada mention masuk di twitter 
Aku bingung, kenapa bisa tiba-tiba Adam dan Mbak Susan mention bisa ketemu di sana. Ternyata usut punya usut, Mbak Susan dan Mas Adam (eh, bener ga ya?) yang punya akun Twitter @Pergidulu +PergiDulu sedang ada di Banda Aceh, wow, musti ketemuan ni.

@PergiDulu adalah sepasang suami istri penggemar traveling, Adam dan Mbak Susan. Salah satu inspirasiku juga untuk traveling. Adam berasal dari Sydney (Australia) dan Mbak Susan asli Bandung (Jawa Barat, Indonesia). Ide blog dengan nama PergiDulu muncul ketika Mbak Susan mengajari Adam cara berpamitan ke almarhum Papanya saat berkunjung ke rumah: “Kalau mau pergi, bilang ‘Pergi dulu ya, Om’”, alhasil jadilah mereka terkenal dengan PergiDulu, unik ya.

Jadi berhubung si Mbak Susan dan Adam sedang di Banda Aceh, kesempatan untuk Ngopi darat (Ngopdar) dan sekalian pemulia jamee, hehe. Setelah mention-mentionan, disepakati kita kopi darat di Canai Mamak Setui jam 8 malam.
Aku, Jamal, Liza, Citra, Adam dan Mbak Susan (@PergiDulu)
Akhirnya Ngopdar denga Mbak Susan dan Adam plus temen-temen blogger Aceh lainnya, ada Liza Fathiriani dan Suaminya Bang Toenis, Citra Rahman, Jamal, Jroule (@JajanDimana), dan Rmadan. Ternyata Mbak Susan dan Adam orang yang menyenangkan, ngobrol dengan mereka tentang traveling, mulai obyek wisata, transportasi, kuliner sampe kita ngebahas cuaca dan standar supir taxi di Bandara SIM, haha.

Ngobrol ke sana ke mari, ga terasa udah malam, akhirnya kita memutuskan untuk @PulangDulu, aku juga mempersiapkan bahan-bahan buat besok, selamat datang buat Mbak Susan dan Adam, semoga jadi perjalanan yang menyenangkan di Banda Aceh dan Sabang, plus bisa membantu promosi Aceh keluar dengan benar, keep inspiring ya!

Jumat, 25 April 2014

Kelas Public Speaking bareng Temen-Temen @TurunTanganAceh

Baru aja posting tentang Storytelling di blog, eh tiba-tiba ada notifikasi di Facebook, ajakan untuk ikutan kelas Public Speaking, jumat sore abis ashar oleh Fairuz Humam (Fairuz), wah, ini rasanya seperti lagi pengen liburan terus dikasih tiket gratis plus guidenya, eh nyambung ga sih? haha, abaikan.

Dan ini baru pertama kali ikutan kegiatan @TurunTanganAceh sebagai anggota, dan baru dapat kesempatan hadir langsung ke Markas Elang. Markas Elang ini adalah tempat kumpul-kumpulnya para relawan Turun Tangan Aceh, karena berlokasi di Jalan Elang, akhirnya diberi nama Markas Elang, keren ya namanya, anak-anak muda yang ngerasa keren, harus ke sini! hehe.
Fairuz Humam
Jadi berkumpulah kami di Markas Elang, ada kurang lebih 15 orang yang datang saat itu. Ada Rahmad, Ajir, Riska, Jamal, Tia, Nurul, Anval, Zaki, Adit, Anggie, Ummi dan ada peserta paling kecil, Aisyah.

Teknik Public Speaking yang diajarkan saat itu adalah Storytelling. Teknik Storytelling ini adalah teknik bercerita, jadi menyampaikan tujuan yang ingin kita sampaikan ke audience melalui cerita. Setiap orang sebenarnya punya kemampuan untuk bercerita tetapi di sini kami diajarkan untuk bercerita secara sistematis, singkat dan jelas. Menurut Fairuz ada 3 bagian dari Storytelling yang harus diketahui Storyteller (Pencerita) ;
  • Cerita
  • Tujuan/maksud cerita
  • Kesimpulan
Simpel ya, tapi tantangan selanjutnya adalah bagaimana caranya untuk Storytelling dalam waktu hanya 5 menit, dan di situlah kekacauan terjadi, haha.
Setiap anggota diberikan kesempatan untuk bercerita, apa aja
Giliranku bercerita, #KemudianBingung
Salah satu anggota, Adit bercerita tentang usaha yang sedang dirintisnya, dan alhamdulillah jadi kebagian produknya, gratis dan enak pula, mudah-mudahan dilancarkan bisnisnya ya Dit, amin.

Acara pun selesai dengan banyak pelajaran baru, jujur buatku sendiri ini jadi ilmu baru, pembelajaran yang berharga dan berharap bisa dipraktekin hari senin nanti, hihi.

Terimakasih buat Fairuz dan teman-teman Turun Tangan Aceh, semoga semakin banyak kelas-kelas seru dan bermanfaat seperti ini di Aceh, amin.